Minggu, 13 November 2011

KARYA ILMIAH BIOLOGI



KARYA ILMIAH

Zat Pada Ludah Manusia Dapat Percepat Penyembuhan Luka

9/27/2011

YOSEP B FANGOHOI





  Kata Pengantar

                     Puji dan syukur penulis kehadirat Tuhan yang Maha Esa karena atas berkat  dan perlindungan Nya lah penulis dapat menyelesaikan karya tulis ini dgn baik walaupun kami menyadari bahwa penulisan karya tulis ini masih jauh dari kesempurnaan,seperti kata pepatah “Tak ada Gading yg tak Retak” dan “Tak ada Mawar yg tak Berduri” untuk itu saran, kritik, masukan dari para pembaca sangat penulis harapkan, sebagai tolak ukur dlm keberhasilan penulisan karya tulis ini.
                            Pada kesempatan ini juga penulis ingin menympaikan terima kasih yg sebesar-besarnya kepada para guru,teman-teman dan smua pihak yg telah membantu penulis dalam penulisan karya tulis ini yg tdk dapat penulis sebutkan satu per satu. Semoga budi baik semua pihak yg telah membantu, di berkati oleh Tuhan yg Maha Esa.
                            Akhir kata penulis mengharapkan semoga penulisan karya tulis ini bermanfaat bagi setiap pembaca.

                                                                                    Ambon,27 September 2011

                                                                                                         Penulis
                                                                                                (Yosep B Fangohoi)

                                                                       


                                                                   -i-
                                                  DAFTAR ISI


Kata pengantar…………………………………………………………………………………………………………………………I
Daftar isi………………………………………………………………………………………………………………………………….II
Bab I : Pendahuluan
v  Latar Belakang…………………………………………………………………………………………………………1
v  Rumusan masalah………………………………………………………………………………………….1
v  Hipotesa/Dugaan………………………………………………………………………………………….1
v  Tujuan penelitian………………………………………………………………………………………….2
v  Metode……………………………………………………………………………………………………………2
Bab II : Metodelogi
v  Waktu dan tempat……………………………………………………………………………………  3
v  Sampel……………………………………………………………………………………………………………3
v  Prosedur kerja……………………………………………………………………………………………..3
Bab III : Hasil dan Pembahasan                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                       hasi
v  Hasil dan Pembahasan………………………………………………………………………………………………….4
Bab IV ; Penutup
v  Kesimpulan………………………………………………………………………………………………5
v  Saran……………………………………………………………………………………………………….5
Daftar Pustaka…………………………………………………………………………………………………………………………6


                                                               -ii-   
                                              Bab I
                                         Pendahuluan

A.  Latar Belakang
          Dewasa ini, perkembangan teknologi begitu pesat, banyak sekali orang-orang yg menggantungkan diringya pada perkembangan jaman untuk memenuhi kebutuhan mereka, lebih khususnya dalam memenuhi kebutuhan kesehatan mereka.
Tetapi, sebagian dari mereka ada yg tidak mau mengambil resiko daam pnggunaan obat-obatan modern dalam memenuhi kebutuhan kesehatan mereka, mereka lebih memilih menggunakan obat-obatan yg lebih Tradisinal karena menurut mereka, dengan menggunakan obat-obatan, kesehatan mereka bisa terjamin karena, kurangnya efek samping dari penggunaan obat-obatan Tradisional.
Ada juga obat-obatan Tradisional yg asalnya dari manusia sendiri (dihasilkan oleh manusia dan hewan), yg dalam hal ini adalah air liur yg terdapat pada manusia dan hewan dapat menyembuhkan luka bakar maupun luka goresan.
Maka dari itulah sebab saya melakukan penelitian ini.

B.   Rumusan masalah
          Berdasarkan latar belakang yg di kemukakan di atas, maka masalah yg di angkat dalam penulisan karya tulis ini adalah.
Apakah air liur yg dihasilkan oleh manusia benar-benar bisa menyembuhkan luka bakar dan luka goresan pada kulit ?

C.   Hipotesa/Dugaan
          Menurut hipotesa/dugaan sementara saya adalah, air liur yg dihasilkan oleh manusia maupun hewan

                                                     -1-
 dapat menyembuhkan luka bakar dan luka gores pada manusia maupun hewan,
 karena pada air liur mungkin saja terdapat zat-zat tertentu yg berfungsi   untuk memekukan darah.

D.  Tujuan penelitian
          Penelitian yg saya lakukan bertujuan untuk mengetahui penggunaan air liur dalam proses pembekuan darah pada saat terjadi lecet.

E.   Metode
·         Metode pengamatan : saya melakukan pengamatan disekitar lingkungan SMAN SIWALIMA AMBON, dengan mengamati anjing yg selalu menjilati lukannya untuk membekukan darah.
·         Metode kepustakaan : Dan juga selain itu sebagai pelengkap penelitian yg saya lakukan, maka tak lupa juga saya cantumkan data-data dari sumber intrernet yg dapat menjadi acuan dalam penyusunan karya ilmiah yg saya lakukan.
·         Metode penelitian : saya melakukan penelitian, menyembuhkan luka akibat goresan pada jari saya, dengan menggunakan air ludah.














-2-
                                  Bab II
                               Metodelogi


A.  Waktu dan tempat
ü  Waktu  : 27 september 2011
ü  Tempat : lingkungan SMA SIWALIMA AMBON (Asrama putra)
B.   Sampel
Sampel :
o   Darah akibat luka
o   Air liur kurang lebih 5cc
o   Kapas
                Variabel :
ü  Variabel kontrol  : Darah yg tdk diberi perlakuan apapun
ü  Variabel bebas    : Air ludah 
ü  Variabel terikat  : Pembekuan darah

C.   Prosedur kerja
o   prosedur kerja/tahapan yg saya lakukan dalam penelitian saya adalah :
1.     tangan yg telah luka di bersihkan/dilap dengan kapas (untuk membersihkan kotoran dan mengurangi darah yg terus-menerus menetes)
2.    teteskan luka dengan air ludah atau tangan/jari yg luka dijilat
3.    biarkan sebentar tangan yg lecet,yg telah di tetesi air liur. Biarkan kira-kira 5 menit, maka darah akan dibekukan.
-3-
    BAB III
                               HASIL DAN PEMBAHASAN

Hasil dan pembahasan dari penelitian saya ini adalah :
1.     z at pada ludah dapat mempercepat penyembuhan luka, karena di dalam ludah terdapat suatu zat yaitu “Histatin”.
2.    histatin (protein kecil yg terdapat dalam ludah) yg sebelumnya hanya dipercayai membunuh bakteri, ternyata juga bermanfaat bagi penyembuhan luka.(penelitian ini dilakukan oleh para peneliti dari belanda).
3.    Penelitian yg saya lakukan ini selain dapat menyembuhkan luka lecet, mungkin saja dapat menawarkan harapan kepada orang-orang yg menderita luka kronis yg berhubungan dengan diabetes dan gangguan lain, serta luka traumatis dan luka bakar.
Reverensi/pendukung :
1.     Penelitian yg telah di lakukan oleh para peneliti dari belanda yaitu dimana terdapat zat protein (histatin) yg terdapat pada ludah yg selain berfungsi membunuh bakteri, juga berfungsi menyembuhkan luka.
2.    Berkat penelitian tersebut, telah menjawab semua pertanyaan nya Gerald Weissmann yaitu ; Mengapa hewan menjilai luka mereka ?
                   Mengapa luka di mulut,seperti luka setelah mencabut gigi                                                 Sembuh jauh lebih cepat di bandingkan luka pada kulit dan tulang ?





                                                          -4-
                                           BAB IV
                                       PENUTUP

v Kesimpulan dan Saran
ü  Kesimpulan : air ludah pada manusia memang benar-benar dapat mengobati     luka, dengan cara membekukan darah karena pada ludah terdapat zat protein Histatin yg dimana pada saat luka diolesi dengan ludah, dan dibiarkan beberapa menit maka akan terjadi pembekuan darah.
ü  Saran        : saran saya adalah dari pada kita menggunakan obat-obatan yang mahal, tetapi tidak terjamin sempurna, maka sebaiknya kita kembali ke alternatif tradisional, yaitu ludah yg selain menyembuhkan luka, tetapi juga menyembuhkan luka akibat diabetes dan juga luka traumatis atau luka bakar.










-5-
                                              Daftar pustaka

http;//www.google.com/luka
http://apasihmaumu.blogspot.com/2010/11/zat-padat-air-liur-manusia-dapat.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar